Jenis Penyakit Akibat dari Gigitan Nyamuk

Nyamuk menjadi hewan yang dapat kita temui setiap hari dan setiap saat di dalam hidup kita. Layaknya hidup berdampingan, nyamuk justru memiliki bahaya yang tinggi untuk manusia. Baik bahaya yang ringan hingga berat.

Tanpa disadari, semakin banyak kecanggihan teknologi untuk membuat nyamuk pergi dari hidup kita. Berawal dari obat nyamuk bakar, semprot, elektrik hingga yang pakai LED. Sungguh ya kecanggihan teknologi tidak dapat kita pungkiri.

Bahkan di Singapura,  nyamuk yang dibuat memiliki efek baik untuk lingkungan agar dapat melawan jenis nyamuk yang berbahaya untuk kehidupan manusia. Ilmu dan teknologi pun terus berkembang agar memusnahkan hal-hal yang dapat merugikan manusia dan salah satunya adalah nyamuk yang terus berkembang biak setiap waktunya.

Selagi para ilmuwan mengembangkan teknologi untuk mengusir nyamuk, tahukah anda jenis-jenis penyakit yang berbahaya akibat dari gigitan nyamuk? Yuk simak di bawah ini dengan seksama ya kawan!

Jenis-jenis Penyakit Akibat Gigitan Nyamuk

• Demam Berdarah Dengue (DBD)

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit yang familiar di kalangan setiap orang sebagai penyakit akibat dari gigitan nyamuk. Tak dapat dipungkiri, pada musim hujan adalah masa dimana nyamuk Aedes aegypti berkembang dengan pesat. Dan pada masa itulah, penyakit demam berdarah dengue mengintai setiap manusia.

Penyakit DBD memiliki gejala-gejala seperti demam tinggi, ruam pada kulit, dehidrasi, sakit kepala hingga nyeri yang dialami tubuh manusia penderita penyakit DBD.

• Malaria

Penyakit malaria merupakan penyakit yang sering menjadi wabah dalam suatu wilayah. Akibat dari penyakit ini adalah para penderita meninggal dunia. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit paling bahaya yang dapat diderita oleh manusia akibat dari gigitan nyamuk.

Tak dapat dipungkiri apabila ada penyakit ini dalam suatu wilayah dapat menjadi wabah yang besar dikarenakan nyamuk ini dapat berkembang biak dengan pesat. Sehingga dapat menginfeksi setiap manusia dengan cepat pula.

Gejala dari penyakit malaria ini adalah demam, berkeringat, sakit kepala hingga menggigil. Dan masa inkubasi dari penyakit ini adalah 10-15 hari dari gigitan nyamuk Anopheles. Nyamuk ini dapat menginfeksi mamalia dan manusia di malam hari baik di dalam ruangan maupun diluar ruangan.

• Virus Zika

Virus zika memiliki kesamaan dengan demam berdarah dengue (DBD) yaitu sama-sama ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini memiliki gejala seperti demam tinggi, nyeri otot dan sendi, mata merah, nyeri di bagian belakang mata serta terjadi pembengkakan pada persendian tangan dan kaki. Terlebih lagi, Virus zika pada ibu hamil dapat mengakibatkan peningkatan resiko kecacatan pada janin yang dikandung.

• Chikungunya 

Penyakit chikungunya pun disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti.  Penderita penyakit chikungunya memiliki gejala sebagai berikut: demam, nyeri sendi mendadak dan membuat para penderitanya kesulitan untuk bergerak. Akibat dari nyamuk Aedes aegypti memiliki kesamaan yaitu demam tinggi. Nyamuk Aedes aegypti dapat menginfeksi manusia pada malam hari dan musim hujan.

Untuk menghindari penyakit akibat dari gigitan nyamuk kalian dapat memasang kelambu di sekitar tempat tidur kalian atau dapat menggunakan obat nyamuk terlebih dahulu sebelum kalian tidur dengan nyenyak pada malam hari.

Seperti yang kita lihat, walaupun terbilang hewan kecil, nyamuk memiliki bahaya yang serius dan perlu ditangani pencegahannya. Bahaya nyamuk di rumah bisa menyebabkan penyakit di atas menyerang anggota keluarga moms. Sehingga, moms and dads perlu bekerja sama untuk menjaga rumah tetap bersih, nyaman, dan bebas dari nyamuk.

Serai Maharati membantu keluarga Indonesia untuk menciptakan nuansa rumah yang bersih, sehat, dan wangi sekaligus. Alhasil, nyamuk dan serangga lainnya tidak akan betah berada di rumah. Kombinasi mutakhir di setiap produknya, mampu mengusir nyamuk dan serangga di rumah serta memberikan relaksasi dan mengharumkan ruangan rumah.

Cukup semprotkan sekali, rumah sudah bebas nyamuk dan serangga seharian. Terutama saat malam hari, moms and dads bisa memperbaiki kualitas tidur dengan menyemprotkan Serai Maharati sebelum tidur. Alhasil, kamar bebas nyamuk semalaman deh!

Tanpa kandungan bahan kimia berbahaya, moms bisa semprotkan Serai Maharati setiap hari karena aman bahkan untuk si kecil, ibu hamil ataupun menyusui. Lindungi keluarga dari bahaya nyamuk dan bahan kimia pada obat nyamuk, dengan Serai Maharati yang 100% berasal dari perlindungan alam.