Anak-anak terutama bayi dan balita lebih beresiko terkena penyakit kulit. Hal ini dikarenakan daya tahan tubuh sang anak belum berkembang dengan sempurna selayaknya orang dewasa. Penyakit kulit ini ada yang bersifat ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi ada pula yang bersifat serius dan membutuhkan penanganan lanjut dari dokter kulit.
Penyakit kulit pada anak adalah hal yang umum terjadi. Penyakit kulit pada anak ini sangat bervariasi dalam gejala dan tingkat keparahan penyakit tersebut.
Anak-anak atau bayi beresiko masalah kulit karena selama masa tumbuh kembangnya, sang anak senang mengeksplorasi dengan menyentuh benda-benda yang berada disekitarnya. Hal ini yang dapat menyebabkan sang anak lebih sering terpapar kuman hingga penyakit kulit.
Tapi apakah kalian ketahui penyakit kulit yang terjadi pada anak? Yuk simak pernyataan dibawah ini!
Dermatitis atopik atau sering disebut sebagai eksim merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerahan dan terasa gatal. Penyakit kulit ini umumnya bersifat kronis, tetapi dapat mereda dengan sendirinya. Gejala penyakit eksim ini adalah kulit gatal, kering, kasar, bersisik, meradang dan iritasi. Terkadang penyakit ini dapat timbul dan mereda tergantung pada kondisi tubuh.
2. Cacar Air
Cacar merupakan salah satu jenis ruam yang semakin jarang terjadi pada anak-anak berkat adanya vaksin cacar. Penyakit kulit anak ini dapat sangat menular dan menyebar begitu cepat serta meninggalkan rasa gatal dan bintik-bintik merah disekujur tubuh.
Cacar air ini sangat menular dan terutama mengenai anak-anak. Kurang lebih 90 persen kasus terjadi pada anak yang berusia kurang dari 10 tahun dan kurang dari 5 persen terjadi pada usia lebih dari 15 tahun. Ruam yang gatal adalah gejala cacar air yang paling umum. Infeksi dapat muncul pada anak selama sekitar 7 hingga 21 hari sebelum ruam serta gejala lain berkembang. Cacar air dapat menular pada sekitar 48 jam sebelum ruam terjadi.
Gejala non ruam dapat berlangsung beberapa hari dan meliputi:
Demam
Sakit kepala
Kehilangan selera makan
3. Impetigo
Impetigo merupakan infeksi kulit superficial yang ditandai dengan kerak berwarna keemasan. Impetigo disebabkan oleh bakteri, menyebabkan timbulnya luka merah atau lecet. Kemudian impetigo ini dapat pecah dengan mengeluarkan cairan dan kemudian timbul kerak kuning-coklat.
Luka dapat muncul di seluruh tubuh tetapi kebanyakan disekitar area mulut atau hidung. Impetigo merupakan jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan dapat disembuhkan dengan pemberian antibiotik.
4. Kurap
Kurap juga dikenal sebagai dermatofitosis, infeksi dermatofita atau tinea adalah infeksi jamur pada kulit. Lesi yang disebabkan oleh infeksi ini menyerupai cacing yang berbentuk cincin. Infeksi kurap dapat menyerang manusia dan hewan.
Meski demikian cacing pita bukanlah penyebab terjadinya penyakit kulit anak ini. Kurap disebabkan oleh adanya jamur yang hidup dari kulit mati, rambut dan jaringan kuku. Penyakit ini mulanya akan ada bercak kemerahan, bersisik atau tonjolan. Lalu ada tanda merah cincin yang gatal. Kurap dapat menular melalui kontak fisik.
Itulah penyakit kulit yang terjadi pada anak. Yuk jaga kesehatan sang buah hati agar terhindar dari penyakit diatas!
Semut adalah salah satu hewan yang dapat kita temui keberadaannya setiap hari. Dalam mencari makanan, semut akan cenderung keluar dari sarang bersama seluruh koloni nya. Maka tak jarang kita temui semut dalam jumlah yang banyak. Seringkali kita dapat melihat semut keluar dari celah-celah yang ada di dalam dinding kita. Atau bahkan berada di sekitaran meja …
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit dengan penularan melalui nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue dan ditandai empat gejala utama yaitu demam yang tinggi, manifestasi perdarahan, hepatomegali sebagai akibat dari kebocoran plasma yang dapat menyebabkan kematian. Penyakit ini menjadi suatu endemik di wilayah tropis dan subtropis. Dan …
8 Agustus 2021 (8/8/2021) lalu, Maharati tepat 5 tahun sudah menemani keluarga Indonesia. Konsistensi selama lima tahun ini menunjukkan bahwa Maharati ingin selalu membantu mommies, khususnya dalam menjaga kesehatan dan kenyamanan keluarga. Maharati berupaya untuk terus memberikan yang terbaik bagi keluarga di rumah, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Di ulang tahun ke 5 ini, …
Apa itu Castile Soap? Castile soap adalah jenis sabun yang sedang trend pada masa kini. Pasalnya sekarang banyak kelompok orang yang mencanangkan zero waste. Zero waste adalah program yang digunakan untuk menjaga lingkungan terbebas dari sampah yang tidak dapat di daur ulang dan hal-hal yang merusak lingkungan. Sabun castile ini adalah sabun yang berbahan dasar …
Hati-Hati Jenis Penyakit Kulit yang Terjadi Pada Anak
Anak-anak terutama bayi dan balita lebih beresiko terkena penyakit kulit. Hal ini dikarenakan daya tahan tubuh sang anak belum berkembang dengan sempurna selayaknya orang dewasa. Penyakit kulit ini ada yang bersifat ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi ada pula yang bersifat serius dan membutuhkan penanganan lanjut dari dokter kulit.
Penyakit kulit pada anak adalah hal yang umum terjadi. Penyakit kulit pada anak ini sangat bervariasi dalam gejala dan tingkat keparahan penyakit tersebut.
Anak-anak atau bayi beresiko masalah kulit karena selama masa tumbuh kembangnya, sang anak senang mengeksplorasi dengan menyentuh benda-benda yang berada disekitarnya. Hal ini yang dapat menyebabkan sang anak lebih sering terpapar kuman hingga penyakit kulit.
Tapi apakah kalian ketahui penyakit kulit yang terjadi pada anak? Yuk simak pernyataan dibawah ini!
Table of Contents
Jenis Penyakit Kulit yang Ada pada Anak
1. Eksim
Dermatitis atopik atau sering disebut sebagai eksim merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerahan dan terasa gatal. Penyakit kulit ini umumnya bersifat kronis, tetapi dapat mereda dengan sendirinya. Gejala penyakit eksim ini adalah kulit gatal, kering, kasar, bersisik, meradang dan iritasi. Terkadang penyakit ini dapat timbul dan mereda tergantung pada kondisi tubuh.
2. Cacar Air
Cacar merupakan salah satu jenis ruam yang semakin jarang terjadi pada anak-anak berkat adanya vaksin cacar. Penyakit kulit anak ini dapat sangat menular dan menyebar begitu cepat serta meninggalkan rasa gatal dan bintik-bintik merah disekujur tubuh.
Cacar air ini sangat menular dan terutama mengenai anak-anak. Kurang lebih 90 persen kasus terjadi pada anak yang berusia kurang dari 10 tahun dan kurang dari 5 persen terjadi pada usia lebih dari 15 tahun. Ruam yang gatal adalah gejala cacar air yang paling umum. Infeksi dapat muncul pada anak selama sekitar 7 hingga 21 hari sebelum ruam serta gejala lain berkembang. Cacar air dapat menular pada sekitar 48 jam sebelum ruam terjadi.
Gejala non ruam dapat berlangsung beberapa hari dan meliputi:
3. Impetigo
Impetigo merupakan infeksi kulit superficial yang ditandai dengan kerak berwarna keemasan. Impetigo disebabkan oleh bakteri, menyebabkan timbulnya luka merah atau lecet. Kemudian impetigo ini dapat pecah dengan mengeluarkan cairan dan kemudian timbul kerak kuning-coklat.
Luka dapat muncul di seluruh tubuh tetapi kebanyakan disekitar area mulut atau hidung. Impetigo merupakan jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan dapat disembuhkan dengan pemberian antibiotik.
4. Kurap
Kurap juga dikenal sebagai dermatofitosis, infeksi dermatofita atau tinea adalah infeksi jamur pada kulit. Lesi yang disebabkan oleh infeksi ini menyerupai cacing yang berbentuk cincin. Infeksi kurap dapat menyerang manusia dan hewan.
Meski demikian cacing pita bukanlah penyebab terjadinya penyakit kulit anak ini. Kurap disebabkan oleh adanya jamur yang hidup dari kulit mati, rambut dan jaringan kuku. Penyakit ini mulanya akan ada bercak kemerahan, bersisik atau tonjolan. Lalu ada tanda merah cincin yang gatal. Kurap dapat menular melalui kontak fisik.
Itulah penyakit kulit yang terjadi pada anak. Yuk jaga kesehatan sang buah hati agar terhindar dari penyakit diatas!
Related
Related Posts
Waspada Bahaya Semut bagi Tubuh Kita
Semut adalah salah satu hewan yang dapat kita temui keberadaannya setiap hari. Dalam mencari makanan, semut akan cenderung keluar dari sarang bersama seluruh koloni nya. Maka tak jarang kita temui semut dalam jumlah yang banyak. Seringkali kita dapat melihat semut keluar dari celah-celah yang ada di dalam dinding kita. Atau bahkan berada di sekitaran meja …
Penyebab Serta Cara Efektif Mencegah DBD di Rumah
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit dengan penularan melalui nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue dan ditandai empat gejala utama yaitu demam yang tinggi, manifestasi perdarahan, hepatomegali sebagai akibat dari kebocoran plasma yang dapat menyebabkan kematian. Penyakit ini menjadi suatu endemik di wilayah tropis dan subtropis. Dan …
Pesta Diskon Anniversary 5th Maharati
8 Agustus 2021 (8/8/2021) lalu, Maharati tepat 5 tahun sudah menemani keluarga Indonesia. Konsistensi selama lima tahun ini menunjukkan bahwa Maharati ingin selalu membantu mommies, khususnya dalam menjaga kesehatan dan kenyamanan keluarga. Maharati berupaya untuk terus memberikan yang terbaik bagi keluarga di rumah, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Di ulang tahun ke 5 ini, …
Sabun Kulit Sensitif Aroma Vanilla
Apa itu Castile Soap? Castile soap adalah jenis sabun yang sedang trend pada masa kini. Pasalnya sekarang banyak kelompok orang yang mencanangkan zero waste. Zero waste adalah program yang digunakan untuk menjaga lingkungan terbebas dari sampah yang tidak dapat di daur ulang dan hal-hal yang merusak lingkungan. Sabun castile ini adalah sabun yang berbahan dasar …